Jumat, 04 Desember 2015

KU KUTUK KAU JADI POHON DIHATIKU

Kembali telat menulis karena kesibukan yang tak bisa diatur dengan baik. Tapi untunglah jelang siang ini punya waktu untuk menulis yang mestinya kemarin saya lakukan.

Melihat judulnya pasti sudah bombastis. Gimana tidak bombastis, saya tiba-tiba menjadi penyihir yang akan memberimu kutukan. Huahahaha. Tapi kutukan ini hanya berlaku sekali seumur hidup. Itulah mengapa aku ingin melakukannya, mengutukmu menjadi pohon dihatiku. Eeeaaaa hati misseeengg.

Beberapa orang memang punya pandangan filosofi terhadap pohon. Kenapa pohon? Karena pohon punya ranting.. hahahaha
Bukan itu sebenarnya, karena pohon sejak remaja hingga menua tetap ditempat sama. Tidak berpindah, ato berganti tempat. Entah tandus atau subur tanahnya, pohon tidak akan pindah tempat, ia akan tetap menua dan mati ditanah yang sama. Jika saja aku punya kekuatan untuk menyihirmu aku akan menjadikanmu pohon dihatiku. Entah aku menjadi tanah tandus atau subuh, kau akan tetap berdiri disana. Jika saja bisa




Tidak ada komentar:

Posting Komentar